Langsung ke konten utama

PRA KEBERANGKATAN ABINA KE MESIR

WALIMATUS SAFAR DAN PERALIHAN JABATAN KHODIMUL MA'HAD ADZKIYA eMHa


Selasa 04/09/18 Abina KH. M. Nurpahmi. H., S.Pd. dan Ummina Hj. Euis Ina RY., S.Ag. sebagai Khodimul Ma'had PITA eMHa mengadakan acara Walimatus Safar atau doa bersama untuk beliau yang akan menempuh perjalanan ke Mesir untuk menghadiri acara Dauroh Ilmiyah yang akan berangkat hari rabu tanggal 05 September 2018.


Acara tersebut dihadiri oleh para Asatidz, guru-guru juga masyarakat sekitar dusun cipatat, dan dihadiri oleh Camat Buahdua, Kapolsek Buahdua, juga perwakilan dari KUA Buahdua.

Dimulai dari pembukaan, sambutan-sambutan, juga ditutup dengan do'a bersama.

Selain acara walimatus safar, serah terima peralihan Jabatan dari Khodimul Ma'had PITA eMHa kepada para Dewan Syuro' dan dibai'at langsung oleh beliau untuk memenuhi pertanggung jawaban amanat penitipan pesantren tersebut.

Dewan Syuro' tersebut bertugas menggantikan posisi Khodimul Ma'had sementara selama beliau berada di Mesir kurang lebih 1 bulan lamanya.

Dewan Syuro itu sendiri diketuai oleh Ust. Engkus Kusmana., S.Pd.I dan beranggotakan 4 orang yaitu Ema Sholihat (Ibunda Khodimul Ma'had)  Ust. Aca Fathudin., S.Pd.I, dan Ust. Yusup Chaidar., S.Pd.I yang merangkap juga sebagai Mudirul Ma'had PITA eMHa.
(Ashofah, Mahasantri Angkatan 3 Ma'had Aly Adzkiya eMHa)

Komentar

  1. Fii Amanillah Abii Ummi.. Semoga kalian berada dalam lindungan Alloh dan mendapat keberkahan ilmu

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Opening POSE 2024: Ajang Olahraga Santri untuk Kebersamaan dan Sportivitas

Sumedang, 26 Desember 2024 – Pekan Olahraga Santri EMHA (POSE) 2024 resmi dibuka dengan penuh semangat pada Kamis, 26 Desember 2024, pukul 14.00 WIB, bertempat di Lapangan eMHa 3, Pondok Pesantren Islam Terpadu (PIT) Adzkiya Mansyaul Hikam, Cipatat Sekarwagi, Buahdua, Sumedang.   Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen penting pesantren, di antaranya:   1. Khadimul Ma'had PIT Adzkiya Mansyaul Hikam , KH. Dr. (Cand.) M. Nurpahmi H., M.Pd.   2. Dewan Asatidz dan Ustadzat 3. Para Kepala Madrasah dari MTs, MA, dan SMK Islam Terpadu Adzkiya MH, beserta seluruh guru.   4. Pengurus Pesantren (Dema, SKM, dan OPI).   5. Santriwan dan Santriwati  dari berbagai jenjang.   Susunan Acara Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan lantunan sholawat yang dipimpin oleh Ust. Aman Abdurrohman, S.Pd. , Penanggung Jawab Ma'had Shighor Lil Qur’an (MSLQu) Adzkiya eMHa.   Dilanjutkan dengan samb...

Syekh dari Mesir Mentalaqi Pengajar Al-Qur’an di Ponpes Adzkiya Mansyaul Hikam

Sumedang, Selasa (17/12/2024) – Pondok Pesantren Islam Terpadu Adzkiya Mansyaul Hikam (PITA eMHa), Sumedang, Jawa Barat, kedatangan tamu istimewa, Maulana Syeikh Zakariya Muhammad Marzouk Al-Husaini Al-Azhari dari Mesir. Kunjungan ini merupakan bagian dari kegiatan Safari Da’wah beliau. Pada Senin malam (16/12), Syekh Zakariya tiba di pesantren dan beristirahat di Bait Multazam. Pagi harinya, Selasa (17/12), beliau memimpin majelis talaqi Al-Qur'an yang dihadiri oleh para pengajar Al-Qur’an (Asatidz dan Ustadzat) Pondok Pesantren Adzkiya Mansyaul Hikam. Hadir juga Khadimul Ma'had, Abina Dr (Cand) KH M Nurpahmi H, M.Pd, yang menyambut langsung kedatangan beliau. Dalam kegiatan talaqi tersebut, Syekh Zakariya membimbing bacaan Surat Al-Fatihah para peserta. Satu per satu bacaan mereka didengarkan, diperbaiki, dan dikoreksi jika ada kesalahan. Selain itu, Syekh juga memberikan motivasi kepada para pengajar untuk terus belajar, membaca, dan mengajarkan Al-Qur’an dengan seba...

PIT Adzkiya eMHa Bantu PP Al Khairiyah yang Terdampak Banjir

Cirebon, Senin (20/1/2025) – Pondok Pesantren Islam Terpadu Adzkiya Mansyaul Hikam (PITA eMHa) yang berlokasi di Cipatat, Buahdua, Sumedang, di bawah pimpinan Abina Dr (Cand) KH M. Nurpahmi H, S.Pd, M.Pd, mengirimkan bantuan untuk membantu Pondok Pesantren Al Khairiyah yang terdampak banjir besar di Kelurahan Watubelah, Kecamatan Sumber, Cirebon. Banjir yang melanda delapan desa di lima kecamatan tersebut telah menyebabkan kerusakan parah, terutama di area Pondok Pesantren Al Khairiyah yang dipimpin oleh Habib Miqdad bin Qosim Baharun. Akibat banjir, tiga gerbang pesantren, masjid, kantor, asrama santri, dan rumah dinas guru terendam air. Meski demikian, Habib Miqdad bersyukur karena tidak ada korban jiwa maupun luka dari kalangan santri. “Alhamdulillah tidak ada santri yang terluka,” ungkapnya. Namun, ia menyampaikan bahwa kegiatan pembelajaran di pondok pesantren untuk sementara dihentikan hingga proses pembenahan selesai dilakukan. Sebagai bentuk solidaritas,...